Jumat, 29 Mei 2009

Jakarta Tadi Malam

Minuman keras mewarnai malam panjang
Di sela gong-gongan anjing menggila
Mereka acuhkan hirupikuk skitar
Seperti manusia kesurupan

Tetes demi tetes terus tertuang
Botol demi botol terus terbuang
Suara serangga bernyanyi mengisi keramaian
Tertumpah lah air mencetus dosa

Hanyut mereka di lautan hampa
Denyut nadi yang semakin mencepat
Membawa kedamaian ke alam dalam
Terlelap mimpi, menghilang di pagi hari

Tidak ada komentar:

Posting Komentar