Jumat, 26 Juni 2009

TERKUTUK!

Terbangun kami teraniaya
Membangkit mimpi demi nafas yang berhembus
Teringat ratapan malaikat pedih menyiksa
Sapu tangan putih yang telah bernoda

Tuhan apakah kau masih mendengar?
Mencoba bangkit krikil tajam menusuk
Ombak lautan mengecam jiwa
Terkikis hati berlumur dosa

Awan hitam yang tak bersahabat
Memandang penuh kecam dan luka
Berabad-abad menungu mereka
Dan mereka datang dengan tawa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar